Sebanyak 12 prodi (S1 dan D3) di lingkungan Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala (FP Unsyiah), termasuk PSDKU (Program Studi Di Luar Kampus Utama) Gayo Lues, melakukan survey tentang keberadaan dan keadaan mahasiswa di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Survey yang dilakukan oleh program prodi S1 dan D3 tersebut dilaksanakan dari tanggal 15 Maret 2020 s.d tanggal 10 Mei 2020. Tujuan survey tersebut untuk mengetahui keberadaan dan keadaan mahasiswa/i di lingkungan FP Unsyiah. Menurut Wakil Dekan 3 FP Unsyiah, Dr. nat. techn. Syafruddin, SP, M.P, sekaligus sebagai koordinator survey tersebut, ada enam komponen yang disurvey dalam masa pandemi Covid-19 ini dari mahasiswa/i. Keenam komponen tersebut adalah: Kondisi kesehatan, akses Internet di tempat tinggal, belanja kuota Internet sebelum masa emergency, penerima beasiswa atau tidak, apakah mengalami kesulitan untuk mendapati makanan sehari-hari di sekitar Banda Aceh dan status akademik saat ini. Total mahasiswa/i yang disurvey adalah 1437 orang, dari 2913 orang jumlah mahasiswa/i aktif di FP Unsyiah saat ini. Dekan FP Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samadi, M.Sc menyambut baik survey keadaan mahasiswa/i selama pandemi Covid-19. Data yang didapat akan sangat bermanfaat untuk mengetahui tentang posisi kesehatan dan keadaan akademik mahasiswa selama pandemi Covid-19. Pihak Dekanan FP menghaturkan terima kasih kepada semua prodi yang telah berpartisipasi dalam survey mahasiswa tersebut. Adapun prodi-prodi tersebut adalah Agribisnis, Agroteknologi, Teknologi Hasil Pertanian, Teknik Pertanian, Peternakan, Ilmu Tanah, Proteksi Tanaman, Kehutanan, Agroteknologi PSDKU Gayo Lues, Kehutanan PSDKU Gayo Lues, D3 Manajemen Agribisnis dan D3 Budidaya Peternakan. Selengkapnya hasil survey yang dilakukan oleh prodi dan dikompilasi oleh Bagian Kemahasiswaan dan Alumni dibawah kendali Kasubbag Kemahasiswaan dan Alumni Tasmin Tassar, SP, didapatkan hasil kondisi mahasiswa FP Unsyiah pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 98% sehat, sisanya 2% hanya mengalami sakit lainnya sedikit pilek/beringus. Selanjutnya penggunaan akses internet hasilnya 45% baik dan lancar, 38% sering putus dan kurang memuaskan, 12% sangat sering putus dan tidak memuaskan dan % dalam kondisi sangat baik dan sangat lancar.
Hasil survey selengkapnya dapat dilihat disini .... (klik)